Tuesday 7 August 2018

Menara Suar di Pantai Pandansari

Menara Suar (Mercusuar) yang berada di Pantai Pandansari

Puas bermain di Pantai Parangtritis saya melanjutkan perjalanan wisata, tetap masih menuju pantai namun ada yang beda disini saya akan berkunjung ke sebuah Pantai yang mempunyai menara suar atau sering yang kita sebut mercusuar, namanya Pantai Pandansari. Pantai Pandansari ini merupakan pantai yang masih berlokasi di Kabupaten Bantul tepatnya di Desa Patehan, Kelurahan Srigading, Kecamatan Sanden. Disebut Pantai Pandansari karena dipantai ini terdapat banyak tanaman pandan (Pandanus amaryllifolius) yang tumbuh liar, saya pun sedikit melihat tumbuhan pandan yang cukup besar dengan duri-duri nya berada di pantai, namun cukup kering mungkin karena musim kemarau.


Jarak dari Pantai Parangtritis dengan Pantai Pandansari sekitar 14 km dengan waktu tempuh 24-30 menit, menelusuri jalan Parangtritis kemudian melewati Jembatan Kretek, bergerak ke kiri menuju jalan Pantai Samas ouh ya jalur menuju Pantai Pandansari sama seperti menuju Pantai Samas jalan baru ini diproyeksikan sebagai jalan utama menuju Bandara Kulon Progo NYIA (New Yogyakarta International Airport) yang sedang di bangun Pemerintah Provinsi D.I. Yogyakarta. Disepanjang jalan dekat Pantai Samas atau menuju Pantai Pandansari terdapat tempat wisata bunga matahari tersebar dibeberapa titik, cocok untuk penggemar selfie. Berbagai bunga warna warni menyegarkan mata kita, banyak juga yang berkunjung mungkin karena high season seperti sekarang ini. 

Hanya membayar Rp10.000,- untuk tiket masuk Pantai Pandansari. Suasana Pantai Pandansari tidak terlalu ramai seperti Pantai Parangtritis, justru ini yang saya inginkan, namun untuk berenang cukup riskan disini gelombangnya cukup tinggi dengan angin yang sangat kencang sangat beresiko jadi saya hanya foto-foto saja. Untuk fasilitas saya lihat kurang begitu lengkap belum dikelola dengan baik, saya melihat banyak sampah-sampah plastik yang berserakan di tepi pantai, pengunjung pun tidak terlalu ramai masih bisa dihitung dengan jari.

Pintu Masuk ke Menara Suar

Berlanjut kita menuju Menara Suar Pantai Pandansari, menara ini mempunyai tinggi sekitar 40 meter yang dikelola oleh kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Direktorat Kenavigasian. Namun disini bernama Menara Suar Samas bukan Pandansari, untuk Pantai Samas tersebut terletak di sebelah timur tidak jauh dari Pantai Pandansari. Cukup membayar Rp5.000,- kepada petugas jaga tanpa ada tiket atau semacam karcis. Menelusur anak tangga yang memutar cukup melelahkan juga menaiki tangga sekitar 40 meter bagi saya yang jarang berolahraga, sesekali menghela nafas, di beberapa bagian terdapat semacam jendela yang mengarah ke laut sehingga bisa melihat pemandangan diluar. Tak ketinggalan disudut dari menara suar sering dijumpai kotoran burung entah burung apa sehingga membuat aroma bau tidak sedap.

Suasana Pantai di separuh menara suar kita bisa liat pemandangan indah bukan

Tangga demi tangga ditelusuri akhrinya mencapai puncak, dipuncak terdapat lampu berputar nya rotator, namun saya tidak tahu apakah lampu tersebut masih berfungsi atau tidak, ketika keluar dari lampu tersebut, hembusan angin sangat-sangat kencang menerpa tubuh saya seakan-akan tersapu bukan tersipu. Akhir-akhir ini memang gelombang laut dan angin sangat begitu ganas, ketika berada di balkon menara suar pun saya harus berpegangan, sesekali mengabadikan momen tersebut sayang jika dilewatkan, akan tetapi kita harus menjaga keselamatan masing-masing karena cukup bahaya jika angin yang berhembus begitu kencang. 

Pemandangan yang indah bukan? (Dibelakang maksudnya) titik sisi sebelah barat dari pantai

Pemandangan dari titik sebelah timur pantai

Puas mengabadikan momen tersebut kita kembali turun dari menara suar tersebut, lelah naik turun tangga, sejenak duduk-duduk di bawah pohon, merasakan hembusan angin laut sambil memakan camilan yang sengaja saya bawa. Seharian puas berkunjung ke Gumuk Pasir Parangkusumo, Pantai Parangkusumo kemudian Pantai Parangtritis dan sekarang di Pantai Pandansari kita akan kembali ke Kota Yogyakarta, saya akan berkunjung ke Monumen Jogja Kembali jika masih buka.

No comments:

Post a Comment