KA Harina

KA Harina sampai di Stasiun Cimahi

​Setelah 14 tahun KA Harina hadir baru sekarang saya merasakan naik kereta ini, kereta api dengan jalur unik menurut saya dari Bandung ke Surabaya Pasar Turi yang biasanya lewat timur seperti layaknya KA Argo Wilis, KA Turangga dan KA Mutiara Selatan dengan pemberhentian Tasikmalaya, Yogyakarta, Solo, Jombang, Surabaya Gubeng. Namun KA Harina melewati jalur barat sampai Stasiun Cikampek yang selanjutnya berbalik arah menuju Stasiun Cirebon, Tegal, Pekalongan, Semarang Tawang, Cepu, Bojonegoro sampai Surabaya Pasar Turi. Hal yang unik selanjutnya adalah KA Harina adalah KA kelas campuran Eksekutif, Bisnis dan Ekonomi layaknya KA Malabar relasi Bandung-Malang. Awal pengoperasian KA Harina sebenanya tujuan Semarang Tawang - Bandung namun setelah KA Rajawali relasi Semarang Tawang - Surabaya Pasar Turi dihapus dari Gapeka 2011 KA Harina diperpanjang rutenya dari Bandung - Surabaya Pasar Turi via Semarang Tawang. Pada tahun 2011 melihat okupansi yang tinggi untuk KA Harina di malam hari, maka PT KAI menambah perjalanan KA Harina di pagi hari sayang KA Harina pagi tidak lama beroperasi karena okupansi yang minim.

Mendapat tempat duduk 13 C Eksekutif 1 paling depan, awal masuk rasanya dingin sekali yang saya rasakan 22.5 Deg Celcius dong, ketika KA Harina berjalan rasanya guncangannya terlalu kuat Executive Class bernomor K1 0 67 17  

Cat diberbagai sudut ada yg terkelupas, pintu pun tidak bisa rapat untuk ditutup, menyebabkan suara guncangan terasa kencang

Dengan 50 penumpang dalam satu kereta warna cat nampak sudah tua dipojok pintu menuju bordes rata-rata mengelupas catnya saya pikir mungkin KA ini adalah kereta api "sisa" dari kereta tujuan lain, tempat duduk pun yang biasanya diselipkan meja ternyata kosong, namun itu tidak masalah bagi saya masih ada keunggulannya yang jelas bersih itu no satu, tempat duduk dengan reclining seat, layar monitor dengan berbagai macam hiburan, kemudian pengharum ruangan, selimut dan bantal yang wangi saya sangat suka.

Stasiun Cimahi

PPKA Stasiun Cimahi

Berangkat dari Cimahi tepat jam 21:39

22:04 melewati Terowongan sasaksaat

23:13 Tiba di Stasiun Purwakarta Lepas dari Stasiun Purwakarta KA Harina ngebut

23:35 Tiba di Stasiun Cikampek

01:37 Tiba di Stasiun Cirebon

01:50 Berhenti luar biasa di Stasiun Cirebon Prujakan karena ada kendala teknis untuk diperbaiki dahulu Tidak beberapa lama setelah perbaikan KA Harina kembali diberangkatkan.

02:51 Tiba di Stasiun Tegal

03:42 Tiba di Stasiun Pekalongan 05:07 Tiba di Stasiun tujuan Stasiun Semarang Tawang

Sampai di Stasiun Semarang Tawang

Stasiun Semarang Tawang saya pertama kali kesini, sejarah singkat dari Stasiun Semarang Tawang dengan elevasi +2 mdpl uniknya jika terjadi banjir rob elevasinya menjadi 0 mdpl. Sejak abad ke-19 Semsrang menjadi basis perkembangan perusahaan kereta api swasta Nederlansch Indische Spoorweg Maatschappij (NISM). Bisnis angkutan barang dan hasil panen perkebunan telah memberi keuntungan bagi NISM. Persoalan banjir juga sudah sering melanda areal Stasiun Semarang sejak awal abad ke-20 sampai saat ini. Untuk mengatasi hal tersebut direksi sepakat memindahkan kantor pusat distasiun dan memisahkan pelayanan penumpang dan barang melalui dua stasiun. Kantor pusat NISM yang baru dipikih pada lokasi sebidang tanah luas yang waktu itu masih dipinggir kota. 

Sedangkan stasiun untuk penumpang mulai dirancang oleh arsitek Belanda Mr. Sloth Blauboer. Setelah rancangan disetujui, upacara peletakan batu pertama pembangunan dimulai pada tanggal 29 April 1911. Jarak antara Bakal Stasiun baru kurang dari satu kilometer arah barat Stasiun Samarang Lama. Dalam pembangunan itu bangunan yag terletak didepan rel buntu/badug Stasiun Samarang dibongkar untuk diteruskan ke arah Kampung Tawang, 3 tahun kemudian stasiun baru NISM selesai diresmikan pada 1 Juni 1914 sesuai nama wilayahnya, stasiun tersebut dinamakan Stasiun (Semarang) Tawang NIS. Sejak peresmian itu stasiun lama Samarang lebih dikhususkan untuk bongkar muat barang dan Stasiun Tawang hanya melayani kereta api penumpang. ( Heritage PT KAI )

KA Kamandaka relasi Semarang Tawang - Purwokerto berangkat 05:00 rangkaian campuran KA Ekonomi dan Ekonomi AC ex KA Menoreh sepertinya 

Langsiran